JENIS
|
CONTOH
|
PENANGANAN TUMPAHAN
|
PEMBUANGAN /
PEMUSNAHAN
|
Basa alkali dan amonia
|
Ammonia anhidrat, kalsium hidroksida, dan
natrium hidroksida
|
Encerkan dengan air dan netralkan dengan 6 M
HCl, serap dengan kain atau pindahkan pada suatu wadah untuk dibuang.
|
Tuangkan dalam bak dan encerkan dengan air
serta netralkan. Buang dalam pembuangan air basa
|
Bahan kimia oksidator
|
Ammonium dikromat, ammonium perklorat, dan ammonium
persulfat, serta asam perklorat
|
Tumpahan ditutup atau dicampur dengan
reduktor yang ditambah sedikit 3 M asam sulfat. Pindahkan dalam suatu wadah
dan netralkan sebelum dibuang lewat bak air
|
Tambah sejumlah larutan pereduksi yang
ditambah H2SO4. Biarkan reaksi selesai dan netralkan
dengan NaOH atau HCl. Buang dengan banyak air
|
Bahan kimia reduktor
|
Natrium bisulfat, natrium nitrit, natrium
sulfite, dan belerang oksida
|
Tutup atau campur dengan NaHCO3.
Biarkan reaksi selesai dan pindahkan ke dalam suatu wadah. Tambahkan kalsium
hipoklorit, Ca(OCl)2 perlahan-lahan. Tambahkan air dan biarkan
reaksi selesai. Encerkan dan netralkan sebelum dibuang dalam air.
|
Gas: Alirkan ke dalam larutan NaOH atau
larutan kalsium hipoklorit.
|
Padat: Campur dengan NaOH 1:1, tambah air
sampai membentuk slurry. Tambahakan kalsium hipolorit dan air serta biarkan
selama 2 jam. Netralkan sebelum
dibuang ke dalam pembuangan air.
|
|||
Asam inorganik
|
Asam klorida, asam fluoride, asam nitrat,
asam posfat, dan asam sulfat.
|
Tutup permukaan yang terkontaminasi dengan
NaHCO3 atau campuran NaOH dan Ca(OH)2 1:1. Campur dan
bila perlu tambah air agar membentuk slurry kemudian buang ke dalam bak
pembuangan air
|
Tambahan pada asam sejumlah besar campuran
NaOH dan Ca(OH)2 agar netral. Buang campuran tersebut ke dalam air
yang sedang mengalir.
|
Asam organik
|
Asam asetat, asam formiat, asam oksalat, dan
asam stearat
|
Tutup permukaan terkontaminasi dengan NaOH
atau NaHCO3. Campur dan tambah air bila perlu. Pindahkan slurry
untuk dinetralkan dan buang dalam bak pembuangan air.
|
Bahan berupa cair atau padat dilarutkan ke
dalam pelarut organic yang mudah terbakar. Bakar dalam insenerator.
|
Asam organic tersubstitusi
|
Asam benzene sulfonat, asam kloroasetat,
asam trikloroasetat, dan asam fluoroasetat
|
Tutup tumpahan bahan dengan NaHCO3,
pindahkan ke dalam beaker dan tambah air. Biarkan reaksi selesai dan buang ke
dalam bak air
|
Tuangkan ke dalam NaHCO3
berlebihan. Campurkan dan tambahkan air. Biarkan 24 jam setelah itu
perlahan-lahan buang bersama sejumlah air
|
Tuangkan ke dalam absorben. Tutup dengan
sisa kayu atau kertas, siram dengan alkohol bekas dan bakar
|
|||
Larutkan ke dalam pelarut mudah terbakar
atau sisa alkohol. Bakar dalam insenerator
|
|||
Halida asam organik
|
Asetil bromide, asetil klorida, dan benzoil
klorida
|
Tutup dengan NaHCO3 dan
pindahkan ke dalam beaker glass serta tambah dengan air. Biarkan sebentar dan
buang bersama dengan sejumlah air.
|
Campurkan dengan NaHCO3 dalam
wadah gelas atau plastik dan tambahkan air dalam jumlah banyak sambil diaduk.
Buang ke dalam bak air diikuti dengan banyak air.
|
Halida organic dan senyawa
|
Aldrin, klordan, dieldrin, lindane,
tetraetilead, dan vinilklorida.
|
Hindarkan sumber api. Absorpsi ke dalam
kertas tisu. Masukan ke dalam wadah gelas atau besi. Uapkan ke dalam lemari
asam dan bakar. Cuci wadahnya dengan sabun.
|
Tuangkan ke dalam NaHCO3 atau
campurkan pasir dengan NaOH aduk baik-baik dan pindahkan ke dalam insenerator
|
Larutkan ke dalam pelarut organik yang mudah
terbakar kemudian bakar dalam insenerator
|
|||
Fosfat organic dan senyawa sejenis
|
Malation, metal parathion, parathion, dan
tributilposfat
|
Adsorp dalam kertas tisu atau kertas bekas
dan bakar
|
Bakar secara langsung dengan insenerator
setelah dicampur dengan pasir dan dibasahi dengan pelarut organic yang mudah
terbakar.
|
Campur dengan kertas bekas dan bakar secara
langsung dalam insenerator dengan scrubber alkali.
|
|||
Sianida dan nitril
|
-
|
Sianida: serap cairan pada kertas
bekas/tissue. Uapkan dalam lemari asam dan bakar atau pindahkan ke dalam
wadah gelas dan basahkan dengan NaOH dan aduk. Ke dalam slurry tambahan
ferosulfat berlebih. Setelah satu jam, dibuang ke dalam pembuangan air.
|
Sianida: tambahkan bahan ke dalam larutan
basa dan kalsium hipoklorit berlebih. Biarkan 24 jam dan buang ke dalam
pembuangan air
|
Nitril: Tambah NaOH berlebih dengan Ca(OCl)2
untuk membentuk sianat. Pindahkan ke wadah gelas dan buang ke dalam
pembuangan air setelah 1 jam bereaksi.
|
Nitril: tambahkan ke dalam NaOH alcohol
untuk membentuk sianat, setelah 1 jam, uapkan alcohol. Tambah ke dalam residu
sianat sejumlah larutan basa kalsium hipoklorit berlebih. Setelah 24 jam
buang ke dalam pembuangan air.
|
||
Aldehid
|
Asetadehida, akrolein, benzaldehida,
kloral, formaldehida, furfural, dan paraldehida
|
Sedikit: serap pada tissue dan uapkan dalam
almari asam serta bakar.
|
Serap ke dalam adsorbent, bakar secara
terbuka atau dalam insenerator
|
Banyak : tutup dengan NaHSO3,tambah air dan
aduk. Pindahkan ke dalam beaker gelas dan biarkan selama 1 jam. Buang dengan
air dalam jumlah banyak.
|
Larutkan dalam aseton atau benzene, bakar
dalam insenerator
|
||
Amin aromatic terhalogenasi dan senyawa
nitro
|
Dinitroanilin, endrin, metal isosianat,
nitrobenzene, dan nitrofenol.65
|
Serap dengan kertas tisu. Uapkan dalam
almari asam dan bakar. Tumpahan dalam jumlah banyak dapat diserap dengan
pasir + NaHCO3. Campur dengan potongan kertas dan bakar dalam insenerator
|
Sepeti pada tumpahan banyak
|
Dibakar langsung dengan insenerator dengan
scrubber
|
|||
Campurkan dengan pelarut mudah terbakar
(alcohol, benzene) dan bakar dalam insenerator
|
|||
Senyawa amin aromatik
|
Aniline, benzidine, dan pyridine
|
Sedikit: serap dalam kertas tisu atau
kertas biasa. Biarkan menguap dalam lemari asam, sisanya dibakar
|
Dapat dilakukan seperti pada tumpahan
banyak
|
Banyak: tutup dengan campuran pasir dan
NaOH. Aduk dan campur dengan potongan- potongan kertas dan bakar dalam
insenerator.
|
Larutkan dalam pelarut mudah terbakar
(alcohol, benzene) dan bakar dalam insenerator
|
||
Eter
|
Anisole, etil eter, dan metil eter
|
Hilangkan semua sumber api. Serap ke dalam
kertas tisu/bekas. Uapkan sampai kering didalam lemari asam. Setelah uap
hilang semua, kertas dibakar.
|
Siramkan ke atas tanah yg terbuka. Biarkan
proses penguapan dan bakar jarak jauh,
dengan amat hati-hati
|
Larutkan dalam alcohol lebih tinggi (butyl
alcohol), benzene atau petroleum eter. Bakar dalam insenerator
|
|||
Hidrokarbon dan ester
|
Antrasena, benzene, crude oil, sikloheksan,
fenol, toluene, dan metal akrilat.
|
Bahan cairan diserap ke dalam kertas.uapkan
dalam lemari asam. Dan bakar kertasnya. Bahan padatan ditaruh diatas kertas.
Bakar dalam lemari asam.
|
Campurkan bahan berupa cairan dengan
pelarut yang lebih mudah terbakar. Dan bakar cairan insonerator. Bahan berupa
padatan dibakar bersama kertas dalam insonerator. Atau bahan padat dilarutkan
dalam pelarut mudah terbakar dan dibakar dalam insenerator
|
This entry was posted
on 12.31.00
and is filed under
Analisis Rutin,
Kimia,
Stembayo,
Tugas
.
You can leave a response
and follow any responses to this entry through the
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
.